banner

Minggu, 27 April 2025

Wabup Kaur Abdul Hamid Hadiri Konfercab Ke-V NU di Pondok Pesantren Langgar Tarbiyah

April 27, 2025 0

guritapost.com || Nahdlatul Ulama (NU) Kabupaten Kaur sukses menggelar Konferensi Cabang (Konfercab) ke-V di Pondok Pesantren Langgar Tarbiyah, Desa Tanjung Betung II, Kecamatan Kaur Utara, Kabupaten Kaur, Minggu (27/04/2025). Kegiatan ini dihadiri ratusan peserta dari seluruh tingkatan kepengurusan NU se-Kabupaten Kaur.

Acara ini bertujuan untuk mempererat tali silaturahmi antar pengurus NU di berbagai tingkatan, mulai dari tingkat cabang hingga ranting. Selain itu, konferensi ini juga menjadi momentum untuk memperkuat koordinasi organisasi dalam menghadapi berbagai tantangan keumatan dan kebangsaan ke depan.


Wakil Bupati Kaur, Abdul Hamid, S.Pd.I, hadir dalam pembukaan acara dan menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya Konfercab ini. Ia berharap NU terus berperan aktif dalam menjaga kerukunan, membangun peradaban umat, serta mendukung pembangunan daerah.

“NU memiliki peran strategis dalam menguatkan nilai-nilai keagamaan dan kebangsaan. Saya berharap melalui Konfercab ini, NU Kaur semakin solid dan mampu menjadi perekat persatuan umat di daerah kita,” ujar Abdul Hamid dalam sambutannya.

Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kaur, Drs. Muhamad Soleh, M.Pd, juga turut hadir dan menyampaikan pentingnya sinergi antara NU dan Kementerian Agama dalam mengawal kehidupan keagamaan di tengah masyarakat.

“Konfercab ini menjadi wadah untuk memperkokoh komitmen kita bersama dalam menjaga nilai-nilai keislaman yang rahmatan lil ‘alamin. Kemenag siap bersinergi dengan NU untuk membangun kehidupan beragama yang harmonis dan toleran,” ucap Drs. Muhamad Soleh.


Sementara itu, Ketua Pengurus NU Kabupaten Kaur, KH. Sidarmin Tetap, M.Pd, dalam laporannya menyampaikan bahwa kegiatan ini diikuti oleh seluruh pengurus Majelis Wakil Cabang (MWC) dan Ranting NU se-Kabupaten Kaur.

“Konfercab ini bukan hanya agenda organisasi, tetapi juga ajang mempererat persaudaraan antar sesama nahdliyin. Semoga dari pertemuan ini lahir semangat baru untuk terus mengabdi kepada umat dan bangsa,” kata KH. Sidarmin Tetap.

Panitia pelaksana mengucapkan terima kasih atas dukungan seluruh pihak yang telah membantu kelancaran acara, baik dari pemerintah daerah, tokoh masyarakat, maupun unsur keamanan yang menjaga ketertiban jalannya Konfercab.

Dengan berakhirnya kegiatan ini, diharapkan NU Kabupaten Kaur semakin kokoh dalam kiprahnya, berperan aktif dalam pembangunan daerah, serta terus menjaga nilai-nilai Islam yang moderat dan inklusif di tengah-tengah masyarakat.(yanto).

Rabu, 23 April 2025

Wakil Bupati Kaur Abdul Hamid Lepas 10.000 Bibit Ikan Nila di Desa Coko Betung

April 23, 2025 0

guritapost.com || Sebagai bagian dari implementasi program 100 hari kerja Pemerintah Kabupaten Kaur, Wakil Bupati Kaur Abdul Hamid, S.Pd.I, melaksanakan kegiatan pelepasan bibit ikan nila di Desa Coko Betung, Kecamatan Padang Guci Hulu, Kabupaten Kaur, Rabu (23/4/2025). Kegiatan ini merupakan upaya strategis dalam mendukung peningkatan ekonomi masyarakat melalui sektor perikanan.

Sebanyak 10.000 bibit ikan nila dilepas dalam kegiatan tersebut, yang terbagi antara kolam budidaya milik warga dan sungai di desa setempat. Kolam milik Bapak Asdarman menjadi lokasi pelepasan 5.000 ekor bibit, sementara 5.000 ekor lainnya dilepas ke aliran sungai Desa Coko Betung untuk mendukung ekosistem perairan dan sumber mata pencaharian masyarakat.


Wakil Bupati Abdul Hamid dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan wujud komitmen pemerintah daerah dalam memberdayakan potensi lokal serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat, khususnya para pembudidaya dan nelayan air tawar.

“Melalui kegiatan pelepasan bibit ikan nila ini, kita berharap masyarakat Desa Coko Betung bisa mendapatkan manfaat jangka panjang, baik dari segi ekonomi maupun ketahanan pangan lokal,” ujar Abdul Hamid.

Program ini merupakan bagian dari visi dan misi Bupati Kaur, Gusril Pausi, S.Sos., MAP, bersama Wakil Bupati Abdul Hamid dalam 100 hari pertama kepemimpinan mereka. Fokusnya adalah pada peningkatan sektor-sektor yang dapat langsung dirasakan oleh masyarakat, termasuk perikanan sebagai salah satu pilar penting.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut Plh Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Kaur, Irfianto, S.E, yang menyampaikan bahwa program ini akan terus berlanjut ke desa-desa lain di wilayah Kaur. Ia menegaskan bahwa bibit ikan nila yang dilepas telah melalui proses seleksi kualitas agar dapat berkembang dengan baik di lingkungan alam setempat.



“Dengan dukungan penuh dari pemerintah daerah, kami optimis kegiatan ini akan memberikan hasil positif, baik dari sisi ekologi maupun pendapatan masyarakat,” ungkap Irfianto.

Masyarakat Desa Coko Betung menyambut antusias kegiatan ini. Mereka menyatakan rasa syukur dan harapan besar agar kegiatan serupa bisa dilaksanakan secara rutin sebagai bagian dari pemberdayaan ekonomi berbasis potensi lokal.

Kegiatan pelepasan bibit ikan ini juga diharapkan menjadi contoh kolaborasi antara pemerintah, masyarakat, dan pelaku usaha kecil di bidang perikanan, dalam rangka membangun Kabupaten Kaur yang mandiri dan berkelanjutan secara ekonomi dan lingkungan.

Dengan terlaksananya kegiatan ini, Pemerintah Kabupaten Kaur kembali menegaskan komitmennya untuk hadir di tengah masyarakat, memberikan solusi nyata dan berkelanjutan dalam meningkatkan taraf hidup warga di wilayah pedesaan.(Neto).

Minggu, 04 Februari 2024

Diabetes Mellitus, Ancaman Kesehatan Global yang Meningkat

Februari 04, 2024 0

GURITA POST || Minggu, 04 Februari 2024. Diabetes Mellitus (DM) atau yang sering disebut kencing manis, merupakan kondisi kesehatan yang semakin menjadi perhatian global. Penyakit ini terjadi ketika kandungan gula dalam darah seseorang melebihi batas normal dan cenderung tinggi. Diabetes mellitus adalah salah satu penyakit metabolisme yang dapat menyerang siapa saja, mempengaruhi kemampuan tubuh untuk menggunakan energi yang berasal dari makanan.

Tipe 1 dan Tipe 2: Varian Diabetes
Penyakit diabetes mellitus terbagi menjadi dua jenis utama: Tipe 1 dan Tipe 2. Tipe 1 terjadi ketika sistem kekebalan tubuh menyerang sel-sel penghasil insulin, sedangkan Tipe 2 terjadi ketika tubuh tidak dapat menggunakan insulin dengan efektif atau tidak menghasilkan cukup insulin.


Statistik Mengejutkan
Menurut data yang dikeluarkan oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), sekitar 350 juta orang di seluruh dunia menderita diabetes. Pada tahun 2004, sekitar 3-4 juta orang meninggal akibat kadar gula darah yang tinggi. Lebih dari 80% kematian yang disebabkan oleh penyakit DM terjadi di negara-negara dengan tingkat penghasilan menengah dan rendah.

Ancaman Terus Meningkat
WHO juga memperkirakan bahwa jumlah kematian akibat diabetes mellitus akan meningkat dua kali lipat selama periode 2005 hingga 2030. Fenomena ini menjadi peringatan serius bagi negara-negara di seluruh dunia untuk meningkatkan upaya pencegahan, deteksi dini, dan pengelolaan penyakit ini.

Upaya Pencegahan dan Penanganan
Langkah-langkah pencegahan dapat melibatkan perubahan gaya hidup, termasuk pola makan sehat, olahraga teratur, dan pemantauan kadar gula darah. Deteksi dini juga sangat penting untuk menghindari komplikasi yang mungkin timbul.



Pemerintah dan lembaga kesehatan perlu meningkatkan kesadaran masyarakat tentang risiko diabetes dan memberikan akses yang lebih baik ke layanan kesehatan. Penelitian dan inovasi dalam bidang pengobatan diabetes juga menjadi langkah krusial untuk mengatasi tantangan ini.
Kesimpulan

Diabetes Mellitus bukan hanya masalah kesehatan individu tetapi juga menjadi ancaman kesehatan global. Diperlukan upaya kolaboratif dari berbagai pihak, mulai dari individu, pemerintah, hingga lembaga kesehatan, untuk mengatasi peningkatan prevalensi diabetes dan mencegah dampak buruknya pada kesehatan masyarakat. (az).

Sabtu, 03 Februari 2024

Giat Pemantauan Anak Asuh Dukung Program Penanganan Stunting di Kaur

Februari 03, 2024 0
GURITA POST || Lungkang Kule - 03 Februari 2024. Serda Aprizal, Babinsa Koramil 408-02/KU, turut aktif dalam mendukung Program Penanganan Stunting di wilayah Kecamatan Lungkang Kule, Kabupaten Kaur. Serda Aprizal melaksanakan pemantauan anak asuh sebagai bagian dari upaya meningkatkan kesadaran masyarakat terkait Stunting.

Stunting, atau keadaan berhentinya pertumbuhan pada anak, merupakan masalah serius yang dapat mempengaruhi perkembangan fisik dan mental anak. Program Penanganan Stunting ini bertujuan untuk memberikan pemahaman lebih dalam kepada masyarakat tentang Stunting dan penyebab gejalanya.


Dalam kegiatan pemantauan anak asuh, Serda Aprizal fokus pada dua aspek utama, yakni peningkatan pengetahuan warga tentang Stunting dan penyebab gejalanya, serta peningkatan pemahaman peserta tentang risiko tinggi dan pengenalan tanda kelahiran pada kehamilan. Hal ini diharapkan dapat membantu masyarakat dalam mencegah dan mengatasi permasalahan stunting sejak dini.

"Dengan melakukan pemantauan terhadap anak asuh, kita dapat lebih dekat dengan masyarakat dan memberikan edukasi yang lebih personal terkait Stunting. Peningkatan pengetahuan ini diharapkan dapat menjadi langkah awal dalam meminimalisir kasus stunting di wilayah," ujar Serda Aprizal.


Selain itu, Serda Aprizal juga memberikan informasi tentang tanda-tanda kelahiran pada kehamilan, sehingga masyarakat dapat lebih memahami pentingnya perawatan kesehatan ibu hamil untuk mencegah stunting pada anak.

Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya lintas sektor dalam menangani masalah stunting, melibatkan peran aktif Babinsa sebagai ujung tombak dalam pendekatan komunitas. Semoga, melalui langkah-langkah ini, dapat tercipta masyarakat yang lebih sadar akan pentingnya pertumbuhan anak dan mampu mencegah serta mengatasi stunting secara bersama-sama. (tw).

Jumat, 02 Februari 2024

Babinsa Koramil 408-02/KU Gencar Lakukan Komsos Untuk Menjaga Keamanan Pemilu 2024 Di Desa Pulau Panggung

Februari 02, 2024 0

GURITA POST || Padang Guci Hilir - Jum'at, 02 Februari 2024. Dalam upaya menjaga keamanan dan kerukunan masyarakat menjelang Pemilihan Umum (Pemilu), Sertu Ocvian Jumadi, Babinsa Koramil 408-02/KU, gencar melaksanakan Komsos (Komunikasi Sosial) dengan warga Desa Pulau Panggung.

Pada kegiatan Komsos tersebut, Sertu Ocvian Jumadi tak hanya berinteraksi dengan warga biasa, namun juga mengajak para Aparatur Desa, Tokoh Masyarakat, Tokoh Adat, Tokoh Agama, dan Tokoh Pemuda Desa Pulau Panggung. Tujuannya adalah untuk bersama-sama menghimbau kepada masyarakat tentang pentingnya menjaga keamanan dan kerukunan dalam menghadapi Pemilu yang akan datang.


Dalam pertemuan tersebut, Sertu Ocvian Jumadi menekankan bahwa Pemilu merupakan momentum penting bagi setiap warga negara untuk menyalurkan hak pilihnya. Namun, di samping itu, ia juga menyoroti betapa pentingnya menjaga suasana kondusif dan penuh kedamaian selama proses Pemilu berlangsung.


"Mari bersama-sama kita ciptakan Pemilu yang damai dan sejuk. Kita sebagai masyarakat harus saling mendukung dan menghormati perbedaan pendapat. Keberagaman harus menjadi kekuatan bagi kita, bukan menjadi alasan untuk memecah belah," ujar Sertu Ocvian Jumadi.


Para tokoh masyarakat dan pemuda yang hadir pun memberikan dukungan penuh terhadap himbauan tersebut. Mereka berkomitmen untuk menyebarkan pesan-pesan positif kepada warga Desa Pulau Panggung, serta memastikan bahwa setiap tahapan Pemilu dapat berjalan dengan aman dan tertib.

Kegiatan Komsos ini diharapkan dapat membentuk kesadaran kolektif masyarakat Desa Pulau Panggung akan pentingnya peran aktif dalam menciptakan lingkungan yang kondusif selama Pemilu. Babinsa Sertu Ocvian Jumadi berharap, melalui upaya bersama ini, Desa Pulau Panggung dapat menjadi contoh positif bagi daerah lain dalam menghadapi Pemilu dengan kedamaian dan persatuan. (fa).

Jumat, 26 Januari 2024

Pangdam II/Sriwijaya Mayjen TNI Yanuar Adil Berikan Pengarahan Penting tentang Netralitas TNI di Pemilu 2024

Januari 26, 2024 0

GURITA POST || Bengkulu Selatan. Jum'at, 26 Januari 2024. Panglima Kodam II/Sriwijaya, Mayjen TNI Yanuar Adil, memberikan pengarahan yang sangat penting kepada prajurit, PNS, dan Persit Kodim 0408/BS pada kunjungan kerjanya hari ini. Dalam pertemuan tersebut, Mayjen TNI Yanuar Adil menekankan pentingnya menjaga netralitas TNI pada Pemilihan Umum (Pemilu) yang akan dilaksanakan pada tahun 2024 mendatang.

Pangdam II/Sriwijaya menyampaikan bahwa TNI sebagai bagian integral dari bangsa Indonesia harus tetap berdiri di atas prinsip netralitas dan tidak terlibat dalam politik praktis. "Netralitas TNI adalah aset berharga yang harus kita pertahankan untuk memastikan bahwa setiap pemilu berjalan secara adil, demokratis, dan transparan," ujar Mayjen TNI Yanuar Adil.


Selain itu, Mayjen TNI Yanuar Adil juga menyoroti masalah penyebaran berita palsu atau hoax yang dapat mempengaruhi stabilitas dan keamanan negara. Ia mengingatkan prajurit dan PNS agar tidak mudah percaya pada berita yang belum diverifikasi kebenarannya. "Kita harus bijak dalam menyikapi informasi dan tidak terpancing oleh berita yang belum jelas sumbernya. Verifikasi dan validasi informasi sebelum menyebarkannya sangat penting," tambahnya.

Pangdam II/Sriwijaya juga menekankan peran penting Persit Kodim 0408/BS dalam mendukung tugas TNI. Ia mengapresiasi dedikasi dan peran Persit dalam membangun solidaritas serta membantu tugas-tugas sosial di lingkungan sekitar.


Kunjungan Pangdam II/Sriwijaya ini diakhiri dengan sesi tanya jawab, di mana prajurit dan PNS dapat mengajukan pertanyaan terkait pengarahan dan tugas-tugas mendatang. Acara ini diharapkan dapat memberikan pemahaman yang lebih baik kepada anggota TNI tentang pentingnya netralitas dan kehati-hatian dalam mengonsumsi informasi, khususnya menjelang Pemilu 2024.

Semua pihak berharap bahwa dengan kesadaran netralitas dan kebijakan cerdas dalam menyikapi informasi, TNI dapat tetap menjadi kekuatan yang mendukung stabilitas dan kedamaian dalam pelaksanaan demokrasi di Indonesia. (nk).

Rabu, 24 Januari 2024

Koramil 408-02/KU Berhasil Dalam Budidaya Tanaman Kacang Sacha Inchi Yang Kaya Akan Gizi

Januari 24, 2024 0

GURITA POST || Kaur Utara. Rabu, 24 Januari 2024. Dalam mendukung Program Ketahanan Pangan di wilayahnya, Koramil 408-02/KU menorehkan prestasi gemilang dengan berhasil mengembangkan budidaya tanaman Kacang Sacha Inchi. Keberhasilan ini merupakan hasil dari kerja keras dan dedikasi tinggi para anggota Babinsa Koramil 408-02/KU.

Budidaya tanaman Kacang Sacha Inchi merupakan salah satu langkah strategis dalam menghadapi tantangan ketahanan pangan di tengah-tengah masyarakat. Tanaman ini memiliki nilai gizi tinggi dan dapat tumbuh optimal di berbagai kondisi iklim. Keberhasilan Koramil 408-02/KU dalam membudidayakan tanaman ini tidak hanya menjadi pencapaian bagi unit militer tersebut, tetapi juga menjadi inspirasi bagi masyarakat sekitar.


Letda Inf Haryanto Aswadi, Komandan Koramil 408-02/KU, menyatakan kebanggaannya atas prestasi yang telah diraih oleh para anggotanya. "Kami sangat bersyukur melihat hasil positif dari upaya keras Babinsa Koramil 408-02/KU dalam mengembangkan budidaya tanaman Kacang Sacha Inchi. Ini bukan hanya keberhasilan militer, tetapi juga kontribusi nyata kami dalam mendukung program ketahanan pangan di wilayah ini," ujar Letda Inf Haryanto Aswadi.

Para anggota Babinsa Koramil 408-02/KU tidak hanya terlibat dalam aspek teknis budidaya, tetapi juga aktif memberikan pemahaman masyarakat tentang manfaat dari tanaman kacang sacha inchi tersebut. Hal ini dilakukan guna memastikan pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan dapat tersebar luas di masyarakat.


Warga sekitar pun merespon positif terhadap keberhasilan Koramil 408-02/KU. Mereka mengakui kontribusi positif yang telah diberikan oleh para Babinsa dalam upaya meningkatkan ketahanan pangan di daerah ini. Dengan hasil yang positif ini, diharapkan budidaya tanaman Kacang Sacha Inchi dapat menjadi model bagi pertanian lokal dan memberikan dampak positif terhadap ekonomi masyarakat.

Melalui keberhasilan ini, Koramil 408-02/KU tidak hanya membuktikan komitmen mereka dalam menjaga keamanan wilayah, tetapi juga sebagai agen pembangunan yang aktif dalam mendukung kesejahteraan masyarakat. Ke depannya, diharapkan langkah positif ini dapat menjadi inspirasi bagi Koramil lainnya untuk berperan aktif dalam program-program pengembangan di berbagai sektor. (tw).

Jumat, 19 Januari 2024

Kodim 0408/BS Laksanakan Program Unggulan Kodam II/Swj “Dapur Masuk Sekolah” di SDN 23 Bengkulu Selatan

Januari 19, 2024 0

GURITA POST || Bengkulu Selatan, 19 Januari 2024 - Kodim 0408/BS terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung program unggulan Kodam II/Swj dengan melaksanakan kegiatan "Dapur Masuk Sekolah" di SDN 23 Bengkulu Selatan. Kegiatan tersebut dihadiri langsung oleh Kasdim 0408/BS, Mayor Inf Surung Tambun.

Program "Dapur Masuk Sekolah" merupakan inisiatif dari Kodam II/Swj untuk memberikan dukungan terhadap pendidikan di daerah tersebut. Melalui kegiatan ini, Kodim 0408/BS berupaya meningkatkan kualitas pendidikan dan memberikan kontribusi positif terhadap pembangunan masyarakat.



Dalam sambutannya, Mayor Inf Surung Tambun menyampaikan apresiasinya terhadap partisipasi masyarakat, sekolah, dan pihak terkait yang turut serta dalam kegiatan tersebut. Beliau mengungkapkan bahwa kehadiran "Dapur Masuk Sekolah" di SDN 23 Bengkulu Selatan bukan hanya sekadar memberikan dukungan pangan, tetapi juga merupakan bentuk komitmen Kodim 0408/BS dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pendidikan.

Kegiatan "Dapur Masuk Sekolah" di SDN 23 Bengkulu Selatan melibatkan para prajurit TNI dari Kodim 0408/BS yang bekerja sama dengan pihak sekolah dan masyarakat setempat. Mereka menyajikan makanan yang sehat dan bergizi untuk para siswa, dengan tujuan mendukung pertumbuhan dan perkembangan anak-anak.


Selain memberikan dukungan pangan, kegiatan ini juga menjadi ajang silaturahmi antara TNI, masyarakat, dan sekolah. Kasdim 0408/BS, Mayor Inf Surung Tambun, bersama dengan para prajurit, berinteraksi dengan siswa-siswi dan meresmikan program "Dapur Masuk Sekolah" di SDN 23 Bengkulu Selatan.


Diharapkan, kegiatan semacam ini dapat menjadi inspirasi dan memotivasi komunitas pendidikan di daerah lain untuk turut serta dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan dan kesejahteraan masyarakat. Kodim 0408/BS berharap bahwa melalui kolaborasi yang baik antara TNI, masyarakat, dan pihak terkait lainnya, dapat diciptakan lingkungan pendidikan yang lebih baik dan memberikan dampak positif bagi generasi muda Bengkulu Selatan. (az).